Bubda Indah - Mas Yudha Tabur Bunga Di Taman Makam Oahlawan Lumajang
RAYA PUBLIK.COM
Lumajang - "Jangan tanya apa yang bangsa berikan padamu, tapi tanyakan apa yang kau berikan untuk bangsamu."
Memperingati Hari Pahlawan Bunda Indah dan Mas Yudha, pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Lumajang No.2 periode 2024 - 2029, berziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Lumajang, Minggu (10/11/2024).
Didampingi Agus Setiawan (Samco) Ketua Pemuda Pancasila Lumajang dan sejumlah anggota, kader partai politik pendukung, Bunda Indah dan Mas Yudha menaburkan bunga sembari melantunkan doa pada pahlawan kemerdekaan.
"Kami akan terus melanjutkan perjuangan para pahlawan bangsa dengan terus membangun Kabupaten Lumajang, menegakkan keadilan, dan kesejahteraan masyarakat Lumajang, " Kerja keras dan Kejujuran adalah fondasi bagi kemajuan bangsa. Tanpa keduanya, kita tidak akan mampu mencapai cita-cita" itulah semboyan kami," jelas Bunda Indah.
Masih Kata Bunda Indah, menghormati pahlawan kemerdekaan itu merupakan hal perlu dilakukan dan sejatinya tertanam di sanubari kalangan muda-mudi sekarang.maka dari itu
"Jadilah pahlawan masa kini, yang menginspirasi dan berani berbuat baik untuk sesama."
"Pahlawan kemerdekaan, telah berjuang menegakkan kedaulatan bangsa NKRI dan berjuang untuk kemerdekaan rakyat Indonesia "Pahlawan adalah mereka yang mampu berbuat baik tanpa menuntut imbalan." dan kami generasi muda sebagai bentuk penghormatan, tentu harus menanamkan, rasa cinta tanah air, Bangsa dan Negara dengan kata lain Patriotisme harus dan wajib tertanam dalam sanubari," kata Bunda Indah dengan bijaknya.
Disinggung pencalonannya sebagai Cabup-cawabup Lumajang, Buda Indah yang tampil dengan ciri khas kerudung merah itu, berjanji bakal menjalankan tata kelola pemerintahan yang baik dan benar.
"Hanya dengan kerja keras dan kejujuran kita bisa mengubah nasib dan mencapai tujuan bersama" Itu akan kami pikul sebagai bentuk amanah, sebagai wujud dari rasa hormat kami pada para pahlawan perjuangan. Selamat Hari Pahlawan, merdeka! Merdeka! Merdeka!," tutup Bunda Indah. (H)