Wakil Ketua 1 DPRD Lumajang H. Bukasan, S.Pd, MM, Apa dan bagaimana memaknai Arti Merdeka Itu sendiri
RAYA PUBLIK. COM
Lumajang - Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lumajang , H. Bukasan, S.Pd. MM mengajak generasi muda Indonesia, khususnya Kabupaten Lumajang , untuk memahami makna dan arti kemerdekaan. Dengan begitu, generasi penerus bangsa tidak melupakan sejarah dan perjuangan para pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa dan negara.
Hal itu ia sampaikan pada saat jam istirahat dalam Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Lumajang, perihal mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI Joko Widodo, tentang
Rangka Penyampaian Laporan Kinerja Lembaga-Lembaga Negara dan Pidato Kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan RI. dan Penyampaian Pengantar atau Keterangan Pemerintah atas Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2024 beserta Nota Keuangan dan Dokumen Pendukungnya, pada hari Rabo16 Agustus 2023.
"Jadi Jas Merah, jangan lupakan sejarah, terutama bagi para generasi muda kita. Sehingga memahami makna dan arti dari kemerdekaan yang diperjuangan pahlawan kita," ujar politisi PDI Perjuangan penuh semangat.
Masih kata H. Bukasan Wakil Ketua DPRD Lumajang dari fraksi PDIP mengatakan bahwa : makna dan arti Kemerdekaan itu sendiri sebenarnya harus merdeka dari semua urusan utamanya urusan kebutuhan dasar
“Kalau kita memaknai kemerdekaan itu mestinya kita merdeka dari semua urusan, artinya merdeka dari urusan kebutuhan dasar, misalnya kebutuhan dasar itu kan ada yang namanya pendidikan ada namanya kesehatan ada namanya infrastruktur,” terangnya
“Misalkan ini sudah bisa dilaksanakan, bisa direalisasikan dengan baik oleh pemerintah daerah, Saya pikir di acara hari ulang tahun kemerdekaan ini masyarakat juga merasakan merdeka.
"Merdeka dengan artian juga bangkit, Merdeka dari segala aspek Kehidupan, yang artinya ? Merdeka dari keterpurukan Ekonomi , Kesehatan, Pendidikan dan Inpratruktur yang harus memadai dan juga bisa dirasakan dengan baik oleh seluruh masyarakat Lumajang. Jangan!!! Kita merdeka di sini, tapi di tempat lain atau di daerah tertentu masih belum merasakan Merdeka, Merdeka untuk menikmati fasilitas yang di bangun oleh pemerintah, pembangunan harus menyeluruh seantero Lumajang biar masyarakat merasakan dan menikmati ' itu baru merdeka," tegas politisi PDIP yang santun ini.
Bukasan berkeinginan kedepan program – program pemerintah benar – benar menyentuh dan mampu memerdekakan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.
“Oleh karena itu kami ingin bahwa di hari ulang tahun RI ke 78 ini program ke depan itu memang benar-benar memerdekakan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat kita artinya bagi mereka yang tidak mampu berarti dimerdekakan dengan urusan ekonominya, kebutuhan kesehatan, kebutuhan pendidikan atau mungkin di fasilitas lain yang mereka butuhkan, artinya dengan seperti itu saya pikir masyarakat kita juga apa bisa merasakan bahwa mereka benar-benar merdeka di urusan itu.” harapnya.
Lebih lanjut Bukasan menuturkan, dalam mengisi kemerdekaan bisa dilakukan dengan berkontribusi bagi bangsa dan negara. Sekecil apapun kontribusi itu, tapi memiliki dampak yang besar bagi bangsa Indonesia.
Di usia yang ke-78, seluruh elemen warga masyarakat harus terus saling menguatkan dan berpegangan tangan bersama untuk bisa bangkit dari keterpurukan, terutama dalam bidang ekonomi," ucap Bukasan
Kepada generasi muda, Bukasan berpesan untuk semakin mendalami makna kemerdekaan, memupuk rasa cinta kepada tanah air dengan tetap berpedoman pada UUD 1945 dan Pancasila,.
"Untuk saudara-saudaraku, khususnya para kaum muda milenial, teruslah semangat cintai Bangsa dan Negaramu, dan jangan pernah lupa akan sejarah dari orang sebelum kamu. Jadikan sejarah pondasi dalam sikapmu sebagai warga negara Indonesia yang bermartabat dan terhormat, jadikan NKRI harga mati, sekali merdeka tetap merdeka," tutupnya. (H)
