Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Mahruf Bersama Ibu saat tiba di Kodim 0821 Lumajang
RAYA PUBLIK. COM
Lumajang - Dandim 0821/Lumajang Letkol Czi Gunawan Indra Y.T., S.T., M.M., menyambut kunjungan kerja Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf M.A., dan Ketua Persit PD V/Brawijaya Ny. Shally Makruf beserta rombongan di Kodim 0821 Lumajang Jalan Alun-alun Utara Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Selasa (16/5/2023).
Hadir mendampingi kunjungan Pangdam V/Brw diantaranya Danrem 083/Brw Kolonel Inf M.I Gogor A. A. beserta istri, Asisten Operasi (Asops) Kasdam V/Brw Kolonel Inf Setyo Wibowo, Asisten Teritorial (Aster) Kasdam V/Brw Kolonel Arm Wijang Rimoko Ardani, S.Sos, dan Kapendam V/Brw Kolonel Arm Adekson.
Dalam arahannya, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, M.A., menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Kodim 0821 Lumajang dan jajaran yang sudah melaksanakan semua program dengan maksimal sehingga bisa sangat dirasakan manfaat dan keberadaanya di masyarakat.
"Terima kasih kepada para Babinsa atas kinerjanya. Para Babinsa itu adalah pasukan kebanggaan saya, saya sangat mengapresiasi kinerja mereka. Merekalah ujung tombak dari angkatan darat, yang selalu berupaya menyelesaikan setiap persoalan yang ada di masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, dirinya juga berpesan kepada para Prajurit dan PNS serta Persit yang hadir untuk selalu bersyukur karena kehidupan ekonomi kita lebih baik dari orang lain yang kurang beruntung.
"Hindari pelanggaran sekecil apapun terutama pelanggaran narkoba, berusahalah untuk meningkatkan kesejahteraan hidup tetapi tidak meninggalkan tugas pokok," kata Pangdam V/Brw.
Selain itu, dirinya secara tegas memberikan arahan khusus kepada para prajurit TNI, khususnya di jajaran Kodim 0821 Lumajang, untuk tetap menjaga netralitas memasuki tahun politik.
Lanjutnya, agar para Babinsa selalu memantau perkembangan wilayahnya masing-masing menjelang berlangsungnya tahapan Pemilu 2024 dan Babinsa harus jaga netralitas sehingga perkembangan situasi bisa dideteksi dan diantisipasi secara dini.
“Untuk menghadapi tahun politik pada tahun 2024 nanti, Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat sudah memerintahkan kita untuk netral artinya TNI hanya mendukung pemerintahan yang sah," tegasnya.(H)
