RAYA PUBLIK. COM
Lumajang --- Berdirinya Bangunan Padepokan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Lumajang, nantinya diharapakan menjadi motor penggerak terjalinnya kerukunan antar perguruan silat di Kabupaten Lumajang.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati (Bunda Indah) saat memberikan arahan dalam kegiatan Peletakan Batu Pertama Padepokan Silat PSHT Cabang Lumajang, di Dusun Trunosari Desa Klanting Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (17/11/2022).
Bunda Indah juga menyampaikan, bahwa pihaknya mengapresiasi langkah-langkah Organisasi PSHT yang akan menjadikan padepokan silat sebagai sarana pemersatu antar semua perguruan di Lumajang.
Menurutnya, hal itu merupakan langkah maupun upaya untuk menjaga, dan memperkokoh kerukunan antar semua perguruan silat di Lumajang.
"Jadi Ini awal terjadinya kerukunan, bahwa ini tidak hanya untuk PSHT, tetapi untuk semua perguruan silat yang ada di Lumajang," ujar dia.
Bunda Indah juga mengharapkan, agar bangunan yang akan didirikan di atas lahan kurang lebih 1.500 meter persegi tersebut, dapat menjadi percontohan bagi semua lembaga atau organisasi, terutama mengenai antusias warga dalam bergotong royong mendukung pembangunan padepokan.
"Ini contoh dari keguyuban dan kegotongroyongan warga yang telah antusias mendukung pembangunan gedung. Saya selaku warga PSHT juga ikut bangga, dan kita semua harus merasa ikut memiliki ini, sehingga kita bisa sama-sama menjaga dan memelihara gedung kita semua," katanya.
Sementara itu, Ketua Cabang PSHT Kabupaten Lumajang, Hariyanto mengungkapkan, bahwa pihaknya akan membuka pintu seluas-luasnya bagi seluruh perguran silat yang akan menggunakan padepokan PSHT sebagai sarana pelatihan atlet.
"Padepokan ini bisa digunakan untuk semua perguruan di Lumajang untuk mengembangkan atletnya, jadi kalau ada pelatihan dari semua perguruan boleh menggunakan tempat Padepokan SH Terate ini," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Hariyanto juga melaporkan, saat ini siswa PSHT yang ada di Kabupaten Lumajang tercatat sebanyak 924 calon pendekar.
"Siswa SH Terate saat ini sudah berkembang pesat, terutama di wilayah selatan, Pasrujambe juga berkembang, terutama Kunir ranting baru, dan siswanya juga melampaui batas," pungkasnya. (H)
