Cak thoriq berdialog sama TOMAS serta kepala desa yang keluhkan jalan rusak akibat armada truk pasir
RAYA PUBLIK. COM
Lumajang -- Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) meminta seluruh masyarakat bisa terlibat, khususnya bagi masyarakat agar bersedia berjaga saat portal sudah terpasang, sehingga jalan kabupaten yang baru diperbaiki satu tahun setengah itu tidak rusak lagi.
"Kami ingin ada kebersamaan dengan masyarakat untuk menjadi bagian dari kami, Pemerintah Kabupaten Lumajang," kata dia saat berdialog bersama Kepala Desa dan perwakilan warga yang mengeluhkan kondisi jalan rusak karena armada truk pasir di Desa Yosowilangun Kidul, Tunjungrejo dan Wotgalih, Senin (18/4/2022).
Cak Thoriq juga mengatakan, bahwa selama ini, dirinya juga sudah berkomitmen untuk mengatur seluruh tata kelola pertambangan di banyak tempat, karena hal itu merupakan bentuk upaya dari Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam melakukan pembenahan terkait tata kelola penambangan pasir di Lumajang.
Lanjut dia, terkait pemasangan portal akan secepatnya dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), sementara untuk penertiban lalu lintas akan diatur oleh dishub. Oleh karena itu, perbaikan jalan nantinya dilakukan setelah pemasangan portal dan pengaturan lalu lintas selesai.
Cak Thoriq menegaskan, bahwa jalan yang rusak itu masuk jalan umum milik Kabupaten Lumajang. Sesuai aturannya, jalan itu diperuntukkan untuk angkutan umum. Sementara, armada pasir yang melintas tersebut bukan termasuk angkutan umum.
“Sekali lagi, angkutan pasir itu bukan angkutan umum. Angkutan truk pasir adalah angkutan khusus tambang pasir. Jadi, harus punya jalan sendiri. Undang-undang sudah mengatur semua pemilik tambang harus menyediakan jalan khusus tambang pasir sesuai dengan ketentuan,” tegasnya.
Usai melaksanakan dialog, Bupati Lumajang juga melakukan tinjauan secara langsung kebeberapa ruas jalan desa yang sudah diperbaiki selama satu tahun setengah, namun mengalami kerusakan terus menerus akibat armada truk pasir yang melintas. (H)