Bunda Indah Cek langsung Normalisasi Sungai Curah Menjangan

Bunda Indah... Stop!!! Buang sampah di Sungai dan Dirikan Bangunan 


RAYA PUBLIK. COM
Lumajang -- Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati (Bunda Indah) berpesan kepada masyarakat setelah dilakukannya normalisasi untuk tidak membuang sampah di sungai, dan tidak membangun apapun di atas tanah pengairan, karena tindakan tersebut nantinya akan mengganggu aliran air pada sungai.

"Setelah ini syaratnya masyarakat tidak boleh membuang sampah di sungai, dijaga sungai ini supaya bersih, kemudian jangan membangun apapun diatas tanah yang itu merupakan aset pengairan karena itu akan mengganggu jalannya air pada sungai," kata dia saat meninjau langsung pelaksanaan normalisasi sungai Curah Menjangan Dusun Biting, Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono, Jumat (22/4/2022) pagi.

Bunda Indah juga mengatakan, bahwa upaya tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir. Mengingat, Sungai Curah Menjangan saat ini mengalami pendangkalan dan penyempitan yang itu membuat masyarakat tidak bisa tidur nyenyak pasca memasuki musim hujan karena sering terjadi banjir.

"Saya Bunda Indah Masdar, Wakil Bupati Lumajang. Pagi ini kita memulai normalisasi sungai Curah Menjangan, ini salah satu penyebab dari banjir yang setiap curah hujan tinggi selalu melanda perumahan Biting, area Kutorenon bahkan Selok Besuki," ujarnya.

Menurutnya, kewenangan sungai Curah Menjangan di Kecamatan Sukodono tersebut merupakan kewenangan dari Provinsi Jawa Timur, sehingga Pemerintah Kabupaten Lumajang melakukan pengajuan untuk dilakukan normalisasi agar masyarakat sekitar sungai tidak terkena banjir kembali.

"Karena ini asetnya provinsi jadi kita mengajukan dan Alhamdulillah disetujui untuk melakukan normalisasi. Mudah-mudahan ini salah satu solusi yang terbaik sehingga warga Selok Besuki dan Sukodono tidak kebanjiran lagi," terangnya.

Ia menambahkan, bahwa Sungai Curah Menjangan sudah bertahun-tahun tidak dilakukan normalisasi sehingga mengalami penyempitan dan pendangkalan, dari lebar sungai normalnya sekitar 15 meter, saat ini mengalami penyempitan sampai 7 meter.

Hal itu dinilai menjadi salah satu penyebab air meluap ketika sungai tidak bisa menampung air saat terjadi curah hujan yang sangat tinggi. (H)
Reactions