Bunda Indah saat resik resik Kali Asem bersama masyarakat dan pegawai Pemkab Lumajang
RAYA PUBLIK. COM
Lumajang - Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati (Bunda Indah) meminta, adanya upaya normalisasi Kali Asem. Mengingat, saat ini kali asem hanya memiliki fungsi sebagai aliran sungai kurang lebih 30 persen, sisanya tanah.
"Sungai ini paling tinggal 30 persen, selebihnya tanah, kan ini sedih lihatnya, pantas saja daerah ini dulu yang tidak pernah bajir jadi banjir karena sungainya tidak mampu menampung air secara maksimal," ungkap dia dalam kegiatan Resik Kali Asem di Kelurahan Rogotrunan, Jumat (4/3/2022).
Bunda Indah juga mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kabupaten Lumajang telah bersurat kepada Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PUSDA) Provinsi Jawa Timur untuk melakukan normalisasi, namun sampai saat ini belum ada tindaklanjut.
Dirinya optimis, jika sudah dilakukan normalisasi sungai, maka kali asem akan tampak lebih bersih dan indah, orang-orang yang berniat membuang sampah akan mengurungkan niat untuk kembali mencemari sungai dengan sampah
"Gak selesai disini, begitu normalisasi sungainya jadi indah orang juga akan sadar, dan tidak lagi akan buang sampah di sungai," terangnya. (H)