RAYA PUBLIK.COM
Lumajang -- Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati beserta jajaran tim Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Lumajang menerima kunjungan dari Tenaga Ahli Pendamping Satuan Tugas Covid-19 Pusat, bertempat di Ruang Mahameru Kantor Bupati Lumajang, Kamis (12/8/2021).
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Lumajang menjelaskan, upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam penanganan Covid-19 yakni peningkatan testing, penambahan TT ruang isolasi Covid-19 di RSUD dr. Haryoto, RSU Pasirian, RS Islam, RS Bhayangkara, RS Djatiroto, RS Wijaya Kusuma dan RS Muhammadiyah. Serta penambahan TT juga dilakukan pada ruang ICU di 4 rumah sakit rujukan yakni, RSU dr. Haryoto, RSU Pasirian, RS Bhayangkara dan RS Djatiroto.
Selain itu, penegakkan PPKM juga dilakukan hingga ke tingkat RT dengan menerapkan 5 M ke masyarakat, mengefektifkan satgas Covid-19 dari 198 desa dan 7 kelurahan di 21 kecamatan, mengintensifkan penerapan dan penegakkan Prokes, serta pemberian masker kepada masyarakat.
"Penangan Covid-19 di Lumajang dipadukan dengan PD terkait, bahkan yang terdampak Covid-19 dan PPKM telah diupayakan dengan bantuan Sembako yang bekerjasama dengan Baznas Kabupaten Lumajang," ungkapnya.
Ditambahkan, upaya memberikan dukungan kepada masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri juga dilakukan, dengan menunjukkan bukti rapid test maka akan diberikan bantuan makan 2 kali sehari dengan gerakan dari relawan untuk masyarakat.
Sementara itu, Kolonel Tjatur Pudji selaku Tenaga Ahli Pendamping Satgas Covid-19 Pusat menyampaikan, kunjungannya tersebut bertujuan untuk memastikan Pemkab Lumajang dalam melakukan penanganan Covid-19 seperti pencegahan, penanganan dan rencana aksi, serta angka penurunan. Mengingat hal itu sangat penting dalam penanganan Covid-19.
"Kekompakan yang ada di Forkopimda antar PD agar tetap dipertahankan, keselarasan antara situasi dan analisis pada masalah yang ada dan keterpaduan dalam mengambil keputusan," ungkapnya.
Selanjutnya, tim Tenaga Ahli Pendamping Satuan Tugas Covid-19 Pusat mengunjungi RSUD dr. Haryoto guna melihat kondisi pelayanan dan persediaan obat-obatan yang harus terus ditingkatkan, serta modifikasi peti jenazah yang saat ini sudah ada kotak pengganjal pada jenazah, sehingga jenazah tidak akan berubah posisi menjadi tengkurap.
Kunjungan juga dilakukan ke Pasar Klojen, dengan tujuan meninjau secara langsung penerapan protokol kesehatan yang sudah diterapkan dan penyediaan layanan belanja online. (H)