Bupati & Wakil Bupati lumajang
RAYA PUBLIK.COM
LUMAJANG - Syukur Alhamdulillah, Empat desa di Kecamatan Ranuyoso mulai teraliri air bersih melalui program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat ( PROGRAM PAMSIMAS ). KeEmpat desa tersebut antara lain Wates Wetan, Wates Kulon, Wonoayu dan Penawungan.
"AIR bersih melalui program pamsimas untuk empat desa tersebut telah dapat direalisasikan. Tinggal langkah berikutnya adalah perluasan saluran air ke masing masing rumah. Tentu, pengelolaan air yang langsung dikelola masyarakat ini lebih dapat menjaga ketersediaan air untuk masyarakat.
Jadi, modelnya PAMSIMAS adalah, untuk pembangunan infrastruktur dasar penyediaan air, di biayai melalui anggaran APBN, APBD Kabupaten dan APBDes. Misalnya :
1.Pembangunan tandon besar di sumber mata air
2. pengadaan mesin pompa
3.pipa besar saluran air dari tandon ke pemukiman.
Sedangkan saluran air ke rumah, pemeliharaan pipa saluran air, operasional listrik untuk mesin pompa, pemeliharaan dan operasional tandon besar, dilakukan secara SWADAYA oleh masyarakat, dengan membentuk kelompok masyarakat yang istilahnya adalah KP.SPAMS (Kelompok Pengelola Sarana Prasarana Air Minum dan Sanitasi).
"Pengelolaannya tentu dilakukan secara transparan dan terbuka, termasuk kebutuhan biaya kebutuhan operasional.
" Karena pengelolaan model ini bersifat kelompok, yang setiap anggota kelompok selalu mendapatkan informasi melalui pertemuan rutin.
"Cak thoriq bersama bunda Indah concern betul menuntaskan permasalahan air bersih di Lumajang wilayah utara," ujar Bupati Lumajang, Thoriqul Haq saat meninjau aliran air di Kecamatan Ranuyoso, Jum'at (29/01/2021).
Cak thoriq menjelaskan bahwa penuntasan akses air bersih di wilayah utara menjadi prioritas utamanya bersama Wabup Indah Amperawati. Selain penyediaan akses air melalui PDAM yang kini mulai dibenahi, PAMSIMAS menjadi penunjang dalam mempercepat penyediaan akses air bersih di wilayah utara.
"Apresiasi saya kepada kepala desa atas support dan kerja kerasnya agar akses air bersih di Kecamatan Ranuyoso segera terwujud," ujar cak thoriq
Sementara itu, Bunda Indah yang turut mendampingi bupati berharap agar akses air yang mulai dialirkan dari sumber di Ranu Bedali ke 4 desa tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik dan tetap hemat. Ia juga meminta komitmen masyarakat Ranuyoso dalam menjaga ketersediaan air di dekat sumber mata air dengan rajin melakukan penanaman pohon sebagai tabungan air yang dapat diwariskan kepada anak cucu ke depan.
"Harus dijaga betul dengan rajin menanam, tanaman yang bagus seperti bambu, sukun, trembesi itu bagus untuk menyimpan air, 5 tahun mungkin tidak berpengaruh tetapi 10-20 tahun mendatang akan menikmati, jadi anak cucu kita warisi mata air bukan air mata untuk mereka," pungkas Bunda Indah sapaan keren Wakil Bupati Lumajang.(H)